Creative Writing Workshop – SD Santa Ursula BSD

Memiliki keterampilan menulis bisa dilatih sejak dini. Menulis, sama dengan keterampilan yang lain, membutuhkan ketekunan, tidak sekedar bakat. Maka dari itu, untuk membangun \”rasa\” dalam menulis  sudah dilakukan oleh siswa SD Santa Ursula BSD. Siswa kelas 5 SD ini belajar bersama di Rumah Perubahan selama dua hari (25-26 Mei 2018) dalam Creative Writing Workshop.

Selama kegiatan workshop berlangsung, materi disampaikan dengan sangat ringan dan penuh candaan. Para siwa SD ini bisa menerima semuanya dengan fun pula. Sebelum masuk ke dalam kelas, para siswa diajak terlebih dahulu berkeliling area Rumah Perubahan. Mereka diperkenalkan dengan koleksi tanaman yang dimiliki oleh Rumah Perubahan selaku area konservasi.

\"CWSDSANUR-01\"

Begitu masuk ke dalam kelas, para siswa disambut oleh Faculty Member Rumah Perubahan. Mereka diajarkan tentang bagaimana membuat sebuah tulisan sederhana. Dengan menggunakan video yang menarik, siswa pun mulai menulis dari ide yang mereka dapatkan. Faculty Member Rumah Perubahan juga mengajak para siswa untuk bergerak di dalam ruangan melalui simulasi-simulasi sederhana. Sebab, bergerak juga bagian dari relaksasi yang akan memudahkan proses kreatif.

Selesai dengan proses penggalian ide atau brainstorming, kini giliran Faculty Member Rumah Perubahan mengajak para siswa untuk mulai menulis. Disampaikan bahwa menulis tidak perlu merasa takut. Sangat wajar jika ketika pertama kali menulis ada beragam kesalahan, namun dari situ, penulis juga bisa melakukan koreksi. Tidak disangka, para siswa kelas 5 SD tersebut antusias. Mereka menciptakan beragam karya tulisan yang kreatif. Ada yang menulis tentang dunia monster (cerita fiksi) ada juga yang menceritakan mengenai liburannya semester lalu. Semua itu bisa denga mudah dituliskan oleh para siswa.

\"CWSDSANUR-03\"

Memasuki hari kedua, para siswa sudah tahu mengenai cara mendapatkan ide dan keberanian dalam menulis. Maka, tiba saatnya untuk Faculty Member Rumah Perubahan mengarahkan agar siswa tidak sekedar menulis, melainkan membuat tulisan menjadi lebih rapi dan mudah dibaca. Cara yang dilakukan juga tidak hanya sekedar duduk di dalam kelas. Peserta diajak keluar ruangan, menjelajahi area Rumah Perubahan bersama sambil menyampaikan materi. Mereka diajak berpikir, bagiamanakah bentuk tulisan yang baik dan enak dibaca nantinya.

Dalam sesi coaching atau pendampingan, masing-masing siswa sudah mulai menuliskan apa yang mereka ingin sampaikan. Rata-rata, para siswa ini tahu apa yang ingin ditulis, tapi belum mampu menuliskannya secara rapi dan terstruktur. Untuk itulah, sesi coaching dimanfaatkan dengan baik oleh para siswa. Mereka bisa bertanya sebanyak apapun tentang teknik dan ide dalam menulis.

Creative Writing Workshop menjadi sebuah media bagi para siswa kelas 5 SD untuk mengembangkan dirinya dalam bidang menulis.

Sebarkan!!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *