Pelajaran dari Bos Tolak Angin. Bangun pabrik baru, bukan deposito di bank saat Krismon 1998. Padahal bunganya saat itu 72%. Setelah Krismon Sido Muncul keluar sebagai pemenang. Yang lain mati satu persatu terperangkap di masa lalu. Di Masa Pandemi saat hotel sepi, dia malah resmikan Hotel Tentrem Semarang. Modalnya kebanyakan, tapi malah diserbu traveller dan …
Panduan Penting Hadapi Resesi, Kalau Betulan Dia Datang Read More »
Penuh tragedi dan duka yang mendalam. Diawali peristiwa Kanjuruhan, ditutup dengan peristiwa Itaewon dan Gujarat. Ratusan nyawa berjatuhan layaknya daun-daun yang berguguran di bulan ini. Ini karena crowd yang dibentuk oleh FOMO dan media sosial. Mengapa demikian? #StayRelevant #oktober #korea #india #indonesia Instagram: @rhenald.kasali | Twitter: @rhenald.kasali | TikTok: @rhenaldkasali | Spotify: Rhenald Kasali’s Insight …
Apa yang harus dilakukan kalau resesi betulan datang? Tepatkah memangkas bujet pemasaran? Melakukan PHK? Menurunkan target? Ingat, resesi bukanlah deviasi sementara. Ia merupakan bagian dari dinamika usaha yang akan datang semakin cepat. Berikut adalah cara-cara yang ditempuh para pemenang. Mari kita coba dan dalami strateginya. #StayRelevant #2023 #resesi #marketing #bisnis #indonesia #jokowi #ekonomi Instagram: @rhenald.kasali …
“Bumi itu bulat, bukan datar” Ini bukan perkara konspirasi. Tapi, kejadian di satu benua, tidak selalu juga ada di sini. Seperti resesi yang marak di zona Euro dan Dollar. Krisis 1998 di Indonesia, tidak terjadi di sana. Atau, krisis 2008 yang sungguh berat menimpa Amerika Serikat, tidak membuat Indonesia resesi. Sungguhpun banyak ekonom mencemaskannya ketika …
Opini Resesi Bikin Ngeri. Memangnya Sudah Ngerti? Read More »
“2023 resesi. 2023 gelap. 2023, yang miskin makin miskin. Siapa pun dan di mana pun Anda, bersiap sengsara tahun depan”. Seram sekali konten beberapa waktu ini. Banyak yang salah kaprah, campur aduk istilah. Akibatnya, panik, takut, overthinking. Kalau cermat, banyak kesempatan. Pertajam intuisi, kumpulkan banyak data, pahami. Jangan asal ikut yang suaranya kencang. Stay relevant! …
Bisnis Bola Seharga Nyawa: Siapa Saja di Baliknya? Banyak peristiwa disebut orang ‘takdir’. Tapi kalau sudah ada sejarah sebelumnya, lalu tidak segera berbenah, dan akhirnya jatuh korban lebih banyak lagi… masihkah kita sebut takdir? Semua saling tunjuk, sampai muncul meme. Tak ada yang merasa bertanggungjawab. #pssi #TGIPF #kanjuruhan #fifa #arema #persebaya #sepakbola Instagram: @rhenald.kasali | …
TGIPF Ungkap Kanjuruhan. Siapa Yang Berani Tanggung Jawab? Read More »
Semua mata dunia tertuju pada kita. Tragedi terbesar kedua sepanjang sejarah persepakbolaan. Bagaimana bisa begini? Sepak bola olahraga masyarakat, budaya kita yang seharusnya menyenangkan dan menyemangati. Hentikan dulu saling salahnya, karena bukan hanya satu-dua pihak yang perlu berbenah. Federasi, keamanan, sampai berbagai kementerian pun perlu ambil andil berbenah. Mari berubah! #StayRelevant #pssi #kanjuruhan #fifa #arema …
1 Nyawa Terlalu Banyak, Mengapa Terus Lempar Tanggung Jawab? Read More »
November ini penduduk dunia pecah rekor jadi 8 Miliar. India 2023 mendatang menyalip Tiongkok dan jadi lebih pede. Keduanya akan dilanda perang. Siapa kawan sekutunya? Tapi ternyata semakin banyak negara yang tingkat kesuburan perempuannya sudah di bawah 2. Dunia segera memasuki fenomena Demographic Winter. Angka bunuh diri melonjak, Korsel makin sepi. Kota hantu bertaburan di …
“Ah, apa artinya bantuan 300 ribu buat rakyat kecil, nggak berasa!” Kali ini, saya tunjukkan apa yang dikerjakan oleh sebuah perusahaan berusia 276 tahun untuk antar BLT. Menembus pegunungan, hutan, sungai, jalan berlumpur, dan lautan, dengan keberhasilan 98%. Saya bangga. Mahasiswa yang kemarin berdemo, daripada habiskan energi di jalan, terima “BLT” dari pihak lain, lebih …
Bilang Berani Turun Gunung. Berani Nggak Masuk Hutan? Read More »
Jejak digital Bjorka mulai dibaca. Superhero, atau sekadar gagah-gagahan? Ingatlah, netizen biasa pun kini piawai jadi detektif. Semua meninggalkan jejak digital. Dari reserse polisi sampai artis, jejak-jejaknya diputar ulang netizen. Harvard bahkan sudah mencoret student yang sudah diterima, tapi lupa menghapus jejaknya. Kantor besar sekarang melacak jejak pelamar sebelum diterima. Juga KPK dan BIN. Kini …