Menjadi individu yang bebas ialah individu yang bisa memutuskan sendiri ke arah mana ia akan melangkah. Termasuk, bagaimana caranya menuju tujuan itu. Mentalitas sebagai driver, sebagaimana yang dituliskan oleh Prof. Rhenald Kasali dalam buku Self Driving, ialah sebuah mentalitas yang harus dimiliki oleh setiap individu. Tanpa hal tersebut, manusia akan kesulitan dalam melangkah.
PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (PT KIEC) setuju dengan perihal tersebut. Selama 2 hari, 13-14 Desember 2017, sebanyak 40 peserta datang ke Rumah Perubahan untuk mengikuti Self Driving Training. Mereka adalah para Change Leader dan Change Agent dari PT KIEC.
Sebagai pembuka, Senior Faculty Member Rumah Perubahan memberikan materi mengenai Be A Driver. Dalam sesi pertama, peserta diajak untuk memiliki pemikiran-pemikiran tentang menjadi seorang driver. Mereka juga diberikan pengertian bahwa dalam menjadi driver, perlu juga menjadi seorang good passanger atau individu yang suportif terhadap keadaan sekitar.
Materi awal tersebut berhasil menjadi pemantik semangat para peserta. Setelah makan siang, kegiatan pun berlanjut pada simulasi yang juga memperkaya para peserta dengan konsep-konsep dalam Self Driving. Simulasi berbentuk tantangan tersebut harus diselesaikan dalam kondisi bersyarat serta dalam rentang waktu yang sudah ditentukan. Dalam menuntaskan keseluruhan tantangan, para peserta harus berpikir secara kritis dan kreatif.
Kegiatan simulasi outdoor berhasil ditaklukan oleh para peserta. Bahkan mereka bisa menyelesaikan semua tantangan dengan baik. Maka, selepas istirahat dan makan malam, Senior Faculty Member Rumah Perubahan mulai membahas simulasi dan kaitannya dengan Self Driving. Para peserta terdorong untuk berpendapat dan membuat kelas menjadi lebih hidup. Peserta yang dibagi ke dalam kelompok selama simulasi berlangsung saling memberikan pandangan. Ada yang mengatakan bahwa simulasi luar rangan mempererat komunikasi mereka. Ada pula yang menyampaikan bahwa menjadi driver juga berarti harus siap dengan segala kemungkinan dan perubahan.
Di hari kedua, peserta masih diberikan simulasi luar ruangan. Kali ini dengan tantangan yang berbeda dan keadaan bersyarat yang lebih kompleks. Kegesitan dan berpikir secara strategis menjadi sebuah keharusan apabila ingin menang dalam simulasi tersebut. Escape from Alcatraz menjadi pembuka hari kedua yang disambut hangat oleh peserta.
Kesulitan dan kerumitan setiap tantangan dalam Escape from Alcatraz nyatanya juga bisa ditaklukan oleh peserta. Mereka sendiri takjub dengan kemampuan dari masing-masing kelompok dalam menyelesaikan masalah.
Rasa penasaran peserta terhadap kemampuan penyelesaian tantangan Escape from Alcatraz terjawab dalam sesi 7 Element of Self Driving. Senior Faculty Member Rumah Perubahan menjelaskan bahwa menjadi seorang driver haruslah memiliki elemen-elemen dalam Self Driving.
Tidak berhenti sampai di situ, sesi terakhir untuk para peserta yakni simulasi My Canvas. Mereka diminta untuk menggambarkan sesuatu di atas kanvas dengan beberapa aturan-aturan komplek. Meskipun bersyarat, hasilnya pun indah.
Simulasi My Canvas sekaligus menjadi penutup dalam kegiatan Self Driving Training yang diikuti oleh PT Krakatau Industrial Estate Cilegon.