Mengabdi untuk Anak-anak, Istri Rhenald Kasali Dapat Penghargaan Mendikbud – Detik.com

\"IMG-20141015-WA0002\"

Elisa Kasali punya impian untuk membantu anak-anak kampung yang tak mampu. Dia mengabdikan dirinya untuk mengurusi pendidikan dini bagi anak-anak. Pengabdiannya membuat Elisa diganjar Anugerah Peduli Pendidikan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI.

“Anak-anak kampung juga punya hak untuk menikmati masa depan yang indah,” kata Elisa Kasali dalam rilisnya, Rabu (15/10/2014) malam. Elisa terpilih dari 99 kandidat lainnya.

Istri guru besar UI, Rhenald Kasali ini memulai pengabdian sosialnya dengan membuka rumah baca untuk anak-anak di Pondok Gede, Bekasi. Kemudian, di tengah-tengah krisis ekonomi, dia terpanggil untuk menyelamatkan anak-anak yang datang dari keluarga korban PHK.

Dia mengambil peran di PAUD lantaran banyak keluarga tak mampu mengirim anaknya ke sekolah. Sebab uang sekolah SD lebih mahal lantaran tak ada TK negeri. Pemerintah absen dalam mengurus pendidikan di usia emas itu.

Wanita berusia 48 tahun ini menghemat uang belanjarnya untuk membangun gedung sekolah. Dia lantas membangun gedung sekolah TK seperti yang dilihatnya di Amerika saat mendampingi suaminya mengambil program S3. Dananya didapat hasil menghemat uang belanja.

Pendekatan yang digunakan Elisa yakni keterampilan anak-anak untuk meregulasi dirinya dan tahu bagaimana menjalani kehidupan secara kreatif. Pendekatan kognitif dianggapnya tak akan bisa dipakai untuk memutus mata rantai kemiskinan. Akibatnya orangtua yang ekonominya lemah akan terus mendapatkan keturunan yang lemah.

Berbeda dengan kebanyakan PAUD dan TK lainnya, di sekolah yang didirikan Elisa tak ada papan tulis, selain balok bermain dan alat-alat edukatif lainnya. Berkat metode yang ditekuni, tak ada anak yang berteriak (tantrum), berkata-kata kasar, mendorong atau guru yang menghukum.

“Banyak hal yang dulu kita pahami sebagai cara belajar yang benar ternyata telah berubah.Pendekatan kognitif yang mengedepankan hafalan dan berhitung ternyata tak membuat anak-anak mencapai cita-cita mereka. Cara meregulasi diri agar tetap fokus dan kreatif dalam �menembus batas-batas kesulitanlah yang akan memutus mata rantai kemiskinan,” ujar ibu dua anak itu.

Dalam novel Bunda Lisa, Jokowi memberikan pujian atas kiprah Elisa memajukan dunia pendidikan. “Bunda Lisa adalah teladan yang menginspirasi untuk bertindak nyata melakukan perubahan. Ia memberikan teladan bagaimana menghargai perbedaan dan melihat perspektif secara kreatif,” katanya.

Sebarkan!!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *