Tidak hanya berhenti pada tahap Self Driving Training dan juga tahap Assesment saja, para Eselon 1 pun kembali meningkatkan kemampuan diri. Berlangsung selama dua hari yakni pada 20 – 21 April 2017, mereka menghadapi tantangan dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.
Bertempat di Rumah Perubahan, pelatihan yang bernama Change Leadership Training ini dibuka oleh Bapak Agung Yunanto selaku Direktur SDM dan Hukum. Pada pembukaan tersebut, Bapak Agung menyampaikan bahwa pelatihan Change Leadership mempersiapkan para Eselon 1 untuk dapat segera bertindak dengan cepat terhadap perubahan. Apalagi, para peserta merupakan pihak yang seringkali mengambil keputusan-keputusan strategis baik.
Selain Bapak Agung Yunanto, Prof. Rhenald Kasali juga memberikan pidato pembuka. Beliau memaparkan bahwa saat ini menjadi seorang pemimpin tidak seperti dahulu. Ditambah pula dengan keadaan yang banyak terdisrupsi dari sana sini. Prof. Rhenald Kasali juga menyampaikan, para Eselon 1 dari PT Semen Indonesia hendaknya benar-benar memanfaatkan dua hari di Rumah Perubahan untuk menyerap ilmu yang sangat bisa diterapkan di PT Semen Indonesia.
Tidak perlu waktu yang lama untuk melanjutkan acara menuju sesi materi. Sebelum diberikan tantangan sebagai media pembelajaran, para peserta diperkenalkan dulu dengan apa itu Change Leadership. Mereka diberi gambaran bagaimana sebaiknya seorang pemimpin mampu membawa perubahan yang dimulai dari timnya hingga akhirnya berimbas positif untuk keseluruhan organisasi.
Dan mulailah tantangan! Mereka diharuskan untuk membuat sebuah film pendek dengan tema tertentu. Movie Making Challenge ini dikerjakan secara berkelompok dan sistematis. Sebelum turun untuk proses produksi, para peserta diharuskan untuk membuat perencanaan secara matang. Hal tersebut bisa memudahkan mereka baik dalam penentuan karakter dan tokoh, pengambilan gambar, hingga proses editing. Tentu saja, tantangan tersebut memiliki batas waktu.
Di tengah-tengah masa pembuatan pun, mereka masih mendapatkan sesi kelas. Gunanya untuk saling mengetahui apa-apa saja yang didapatkan dari Movie Making Challenge tersebut. Mereka berbagi cerita seru hingga hal yang ternyata bisa diaplikasikan dalam pekerjaan sehari-hari. Sisa malam pun dilanjutkan dengan proses editing film.
Di hari kedua, para peserta kembali diberikan kegiatan luar ruangan. Berbeda dengan Movie Making Challenge, kali ini mereka diberikan tantangan yang berhubungan dengan gerak otot tubuh atau Myelin Based Activity. Dengan sebuah story line yang menarik, para peserta sangat antusias untuk memecahkan setiap tantangan yang ada pada setiap stage. Walaupun udara siang itu panas, nyatanya jiwa kompetitif masih terus berkobaran.
Selepas makan siang, kembali mereka diajak masuk ke dalam kelas. Berdiskusi dan membahas apa saja yang harus mereka perbaiki guna membuat kerja tim semakin efektif dan produktif. Sejalan dengan hal tersebut, diberikan pula materi Communication in Change. Sebuah materi untuk lebih memahami lagi bagaimana berkomunikasi dengan rekan satu tim untuk sama-sama mewujudkan visi dari organisasi.
Change Leadership Training ditutup dengan pemutaran film pendek hasil dari Movie Making Challenge para peserta dan juga awarding untuk kelompok peserta terbaik.
Video aktivitas Change Leadership Training dapat disaksikan di sini
Pingback: Drive Your Company - Semen Indonesia - Rumah Perubahan | Rumah Perubahan