Demam perubahan tampaknya kian menjalar ke berbagai perusahaan. Tidak mau ketinggalan dari PT PELINDO II, PT PELINDO IV juga melakukan training Leadership and Initiative to Change di Rumah Perubahan. Kegiatan yang dilaksanakan tanggal 18-20 November 2011 ini diikuti oleh jajaran manajer PT PELINDO IV.
Pelatihan dibuka oleh Direktur Personalia dan Umum, Herman Harianja, yang berpesan kepada para peserta untuk selalu mencurahkan segenap jiwa dan motivasi untuk maju. Pesan singkat dari direktur yang dikenal ramah dan baik hati kepada seluruh stafnya tersebut mampu mengobarkan semangat para peserta.
Bahkan sebelum acara pertama dimulai, yaitu sharing session mengenai The Power of Mind yang dibawakan oleh Bobby S Laluyan, sudah banyak peserta yang mengangkat tangan untuk memberikan komentar mengenai judul materi. Ternyata sebagian besar peserta memiliki rasa keingintahuan yang besar mengenai bagaimana cara yang tepat untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan berani mengambil risiko dengan hanya mengatur kekuatan pikiran.
Setelah The Power of mind, training dilanjutkan dengan materi tentang bagaimana menumbuhkan keyakinan, kemauan untuk berkorban, dan konsisten dalam melakukan perubahan. Melalui materi disampaikan oleh Tenni Gutawa, para peserta diajak memahami pentingnya menjadi pelaku service leader.
Dari komentar para peserta, tampak bahwa banyak dari mereka yang hampir melupakan budaya luhur dalam memberikan pelayanan. Materi siang itu kembali mengingatkan para peserta bahwa memberikan pelayanan dapat dimulai dari hal-hal yang sederhana dan cuma-cuma, misalnya dengan memberikan senyum pada setiap orang yang kita temui.
Pada hari kedua, sejak pagi peserta sudah dimanjakan di arena Green Zone. Dipandu oleh tim Rumah Perubahan, para peserta diajak mengikuti berbagai permainan outbound. Semua peserta terlibat aktif sehingga suasana menjadi meriah. Bahkan, mereka mungkin tidak menyadari bahwa permainan-permainan yang dilakukan merupakan kegiatan untuk menumbuhkan nilai-nilai dan kerja sama tim di antara mereka.
Dalam rangkaian acara outbound, para peserta juga diajak ‘bermain’ lumpur di arena Gladiator untuk berlomba menangkap lele. Lumpur yang dalam mengakibatkan kaki sulit melangkah, sehingga tak jarang para peserta pun terjatuh dan berselimut lumpur. Hal inilah yang kemudian mengundang gelak tawa dan menumbuhkan keakraban antarpeserta.
Lelah berkegiatan selama 2 hari 3 malam pun terbayarkan. Bukan hanya pelatihan mengenai kepemimpinan dan perubahan, tetapi para peserta juga mendapatkan penyegaran jasmani dan rohani. Pada hari Minggu pagi, setelah para peserta selesai menyantap sarapan, pelatihan pun resmi berakhir. Saatnya kembali beraktivitas sebagai pribadi yang baru, yaitu sebagai pemimpin yang memiliki inisiatif untuk berubah. Sebagai keluarga, Tim Rumah Perubahan mengucapkan salam perubahan dan teruslah bergerak maju Pelindo IV!